Gojek dan GoTo Financial berbagi tren bisnis di bulan Ramadhan berdasarkan database mereka. Hal ini dilakukan sebagai komitmen untuk membantu mitra bisnis terus berkembang dan #BangkitBersama.
Laporan ini mengungkapkan tren dan pola konsumen dari pembayaran, produk dan layanan ritel hingga pengiriman bahan makanan melalui e-book dan seri podcast berjudul Lika Liku Laku.
Gojek dan GoTo Financial menyambut baik peningkatan ekonomi dan umumkan tren bisnis di bulan Ramadhan
Baca juga:
– Pengemudi Gojek terima saham GoTo senilai Rp 310 miliar
– Siap IPO, GoTo Umumkan IPO di Bursa Efek Indonesia
– Penggalangan dana pra-IPO pertama, GoTo Group mengumpulkan $1,3 miliar
– Riset FEB UI: GoTo Financial Tingkatkan Inklusi Keuangan UMKM di Indonesia
Terlepas dari situasi pandemi dan ekonomi yang membaik, pelaku ekonomi perlu terus beradaptasi untuk meningkatkan transaksi bisnis dan terus mengembangkan bisnisnya. Hal ini terlihat pada pola transaksi bisnis yang terus berubah secara dinamis selama dua tahun terakhir, termasuk selama bulan Ramadhan.
Diharapkan mitra usaha dapat menyusun strategi bisnis yang tepat untuk meningkatkan transaksi selama periode Ramadhan dan Hari Raya.
Bayu Ramadhan, Group Head Merchant Marketing Gojek dan GoTo Financial mengatakan
, “Karena aktivitas sehari-hari dan pembelian masih terfokus pada internet, sangat penting bagi mitra bisnis untuk memahami tren data agar dapat memahami perubahan pola konsumsi. dan menyesuaikan operasional bisnis, sehingga dapat mengimplementasikan produk inovatif selama Ramadhan Tidak hanya itu, mitra bisnis dapat menentukan strategi yang efektif selama Ramadhan dengan memahami tren data, termasuk menentukan kapan dan bagaimana menjual produk dan layanan di berbagai saluran, baik di toko maupun di media sosial. media, partner, Gojek dan GoTo Financial tetap berkomitmen untuk menampilkan berbagai solusi teknologi dan non-teknologi yang holistik bagi UMKM dan mitra bisnis dalam berbagai tahap pertumbuhan mereka untuk pada akhirnya memungkinkan pemulihan ekonomi di Indonesia yang dapat mereka promosikan.”
Berdasarkan pengalaman yang dibagikan oleh Gojek dan GoTo Financial kepada mitra bisnis, mereka telah mengalami dua kali Ramadhan di masa pandemi. Berdasarkan data internal dari Gojek dan GoTo Financial, berikut beberapa insight dan tips bagi para pelaku bisnis tahun ini untuk membantu mereka memaksimalkan transaksi selama Ramadan.
tren pembayaran. (Buka Keuangan)
tren pembayaran. (Buka Keuangan)
tren pembayaran
Didukung oleh GliaStudio
E-wallet masih menjadi mayoritas metode pembayaran konsumen di Indonesia melalui gateway pembayaran
Midtrans. Pada Ramadhan 2021, data internal Midtrans menunjukkan bahwa GoPay menjadi metode pembayaran untuk lebih dari 60% transaksi, diikuti oleh transfer bank (13,5%) dan kartu kredit (10,5%).
Mitra bisnis perlu menyiapkan opsi pembayaran penuh untuk menjangkau segmen konsumen yang lebih luas seiring dengan meningkatnya permintaan masyarakat terhadap bisnis offline. Pembayaran yang dilakukan dengan kartu kredit di toko offline melalui GoBiz PLUS meningkat 46% di bulan Ramadhan 2021 dibandingkan dengan periode sebelum Ramadhan.
Lembaga nonprofit menggunakan gateway pembayaran untuk meningkatkan penggalangan dana selama Ramadhan. Transaksi midtrans untuk kategori donasi meningkat hingga 75% selama Ramadhan 2021.
Tren produk dan layanan ritel
Mitra Usaha yang berhasil menerapkan strategi yang tepat selama bulan Ramadhan berpotensi untuk mencapai hasil penjualan yang lebih baik selama dan setelah Ramadhan. Penjualan produk fesyen dan kecantikan meningkat hingga 285% di bulan Ramadhan dibandingkan dengan bulan-bulan menjelang Ramadhan tahun 2021. Meski terjadi penurunan penjualan setelah Ramadhan 2021, pendapatan rata-rata rekan bisnis di bidang fashion dan Kecantikan ritel masih 107% lebih tinggi dari sebelum Ramadhan.
Bisnis offline berangsur pulih seiring konsumen menyiapkan koleksi busana baru untuk Lebaran. Pada Ramadhan 2021, belanja konsumen yang menggunakan GoPay di mal seperti toko dan mal akan didominasi oleh belanja produk fashion dan kecantikan, disusul produk kesehatan dan peralatan rumah tangga. Perubahan gaya hidup di masa pandemi juga membuat konsumen tetap mengutamakan produk kesehatan dan produk yang dapat meningkatkan kenyamanan di rumah.
Perusahaan dengan produk hiburan digital semakin diminati selama Ramadhan. Ramadhan telah menjadi momentum untuk menjual produk digital yang meningkatkan gaya hidup
Baca Juga :
https://simlitabmas-upr.id/
https://rsiabundasejati.co.id
https://wulingfinance.co.id
https://covid19ppni.id
https://male.co.id